Jakarta – Pada 25 Maret 2022, PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) genap berusia 7 tahun. Sebagai anak perusahaan dari BUMN Infrastruktur PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya), HKI telah membangun sejumlah infrastruktur untuk kemajuan bangsa Indonesia. Sejak tahun 2015, HKI telah membangun sejumlah jalan tol di Pulau Jawa ataupun Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
Di tahun 2017, HKI berhasil menyelesaikan Tol Medan-Binjai Seksi 2 & 3 kurang lebih sepanjang 11 km. Kemudian, di tahun 2018, HKI menyelesaikan Jalan Tol Palembang-Indralaya sepanjang 22 km dan Jalan Tol Mojokerto-Kertosono Seksi II sepanjang 19 km. Menyusul selanjutnya di tahun 2019, HKI berhasil menyelesaikan Jalan Tol Cinere Jagorawi Seksi II sepanjang 5 km dan menghadirkan tol pertama di bumi lancang kuning yakni Jalan Tol Pekanbaru-Dumai dengan kompleksitas tinggi sepanjang 131 km. Di tahun 2021, HKI pun menyelesaikan pembangunan Jalan Tol Medan-Binjai Seksi 1.
Di bulan Februari 2022 kemarin, Jalan Tol Binjai-Pangkalan Brandan Zona 1 (Binjai-Stabat) sepanjang 11,3 km yang dikerjakan HKI pun diresmikan Presiden RI Joko Widodo. Hingga saat ini, HKI masih mengerjakan lima seksi JTTS lainnya yakni Jalan Tol Binjai-Pangkalan Brandan Zona 2-4 sepanjang 46 km, Jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung 11,6 km, Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang sepanjang 40 km, Jalan Tol Padang-Sicincin sepanjang 37 km, dan Jalan Tol Indralaya-Prabumulih sepanjang 65 km.
Di ulang tahun ke-7 ini, HKI mengusung tema ‘Proaktif dan Produktif’. Semangat proaktif dan produktif ini menjadi hal yang senantiasa dijunjung tinggi HKI dalam menyelesaikan pembangunan sejumlah seksi JTTS serta menjalankan strategi korporasi yang telah dicanangkan. Tentunya, HKI juga senantiasa berupaya menghadirkan kebaikan bagi masyarakat dan lingkungan di luar infrastruktur yang dibangun.
Terdapat sejumlah strategi yang direncanakan HKI pada tahun 2022 yakni berfokus pada portofolio champion road and related building, penetrasi pasar kontrak baru non JTTS, meningkatkan produktivitas dan mutu, investasi pada proyek KPBU, mendukung persiapan JTTS tahap II, penerapan teknologi konstruksi untuk menciptakan value added, implementasi Enterprise Resources Planning (ERP) dan Building Information Modelling (BIM), digitalisasi proses bisnis, menerapkan lean organization diikuti dengan peningkatan kompetensi champion, serta menerapkan manajemen risiko menuju maturity level 3.
“Saat ini HKI memang masih menyelesaikan sejumlah seksi JTTS. Namun secara bersamaan, kami juga tengah berupaya untuk melakukan ekspansi pasar non JTTS,” ujar Direktur Utama HKI Aji Prasetyanti.
Di tahun 2022 ini, HKI berfokus untuk menyelesaikan pembangunan JTTS Seksi Bengkulu-Taba Penanjung dan JTTS Seksi Pekanbaru-Bangkinang. Per 11 Maret 2022, progress konstruksi JTTS Seksi Bengkulu-Taba Penanjung sendiri sudah mencapai 98% dengan kecepatan rencana 80 km/jam. Sementara, progress konstruksi JTTS Seksi Pekanbaru-Bangkinang (STA 9+000 s.d. 40+000) per 11 Maret 2022 adalah 96,4%, dengan kecepatan rencana 80 km/jam.
Selain hadir membangun infrastruktur, HKI juga terus berupaya menghadirkan nilai tambah bagi masyarakat di sekitar proyek-proyek HKI. Program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) terus dilaksanakan, termasuk dalam rangka HUT ke-7 HKI. Pada kesempatan ini, HKI telah melaksanakan kegiatan bakti sosial dengan membagikan paket sembako kepada masyarakat serta penanaman pohon di sekitar proyek JTTS yang tengah dikerjakan. Ke depannya, HKI akan berupaya menghadirkan nilai tambah bagi masyarakat sesuai dengan sustainable development goals (SDGs) di bidang sosial dan lingkungan.
Adapun rangkaian kegiatan HUT HKI kali ini digelar dengan dengan mengadakan sejumlah lomba-lomba yang diikuti oleh karyawan HKI seperti rising star, content creator challenge, virtual sport challenge, lomba 5R, lomba creative photo, dan lomba karya inovasi. Lomba-lomba yang diselenggarakan tentunya diadakan dengan tujuan agar karyawan HKI senantiasa menumbuhkan semangat proaktif dan produktif dalam bekerja dan beraktivitas.
